Dalam rangka memperkuat nilai Center of Excellence (CoE) dalam bidang pariwisata halal, Politeknik Pariwisata Lombok menyelenggarakan Diklat dan Uji Kompetensi Juru Sembelih Halal (Juleha) pada tanggal 2–4 Mei 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas pemahaman masyarakat mengenai konsep Pariwisata Halal serta membentuk ekosistem halal yang terintegrasi. Sosialisasi ini menekankan pentingnya peran Juru Sembelih Halal yang tidak hanya terampil, tetapi juga memiliki etika dan pemahaman mendalam sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Unit Pusaka Poltekpar Lombok dengan Lembaga Sembelih Halal Hidayatullah. Kegiatan ini diikuti oleh civitas academica Poltekpar Lombok, dan 25 pelaku usaha pemotongan hewan dan unggas dari masyarakat umum. Selain bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan teknis, diklat Juleha bersertifikasi SKKNI ini juga menjadi syarat utama dalam proses sertifikasi halal bagi Rumah Potong Hewan atau Rumah Potong Unggas yang memasok daging ke hotel dan restoran, terutama yang melayani wisatawan domestik maupun mancanegara.
Melalui kegiatan ini, Poltekpar Lombok berharap dapat mencetak sumber daya manusia yang mampu mendukung pengembangan pariwisata halal secara menyeluruh dan berkelanjutan. Keberadaan Juleha yang tersertifikasi diharapkan mampu menjamin rantai pasok halal yang sesuai syariat, sekaligus memperkuat posisi NTB sebagai salah satu destinasi unggulan pariwisata halal di Indonesia.