Lombok, 4 Oktober 2024 – Politeknik Pariwisata Lombok terus memperkuat komitmennya terhadap keberlanjutan dengan mengadakan kegiatan bertema “Penerapan Green Skills pada Pendidikan dan Industri Pariwisata dan Perhotelan”. Bekerjasama dengan Swiss Skill For Competitiveness (SS4C), kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dosen dalam mengintegrasikan keterampilan berkelanjutan di dunia pendidikan dan industri pariwisata.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Kepala Sub Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Poltekpar Lombok, Bapak M. Tanggap Sasmita, SST.Par., M.Par., CHE. Narasumber utama, Bapak Matteo Klaus Bierschneider dari Wise Steps Foundation, memberikan paparan mendalam mengenai pentingnya green skills dalam konteks global, serta bagaimana keterampilan ini dapat diadopsi oleh sektor pariwisata untuk mendukung operasional yang lebih ramah lingkungan. Diskusi mencakup studi kasus penerapan green skills serta strategi integrasi keterampilan ini ke dalam pekerjaan dan peran yang ada di industri saat ini.
Melalui kegiatan ini, Poltekpar Lombok menekankan pentingnya pengembangan green skills sebagai bagian integral dari kurikulum pendidikan, dengan harapan dosen dapat lebih efektif dalam membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan untuk mendukung pariwisata berkelanjutan. Acara ini juga dilengkapi dengan Focus Group Discussion (FGD) yang dipandu oleh fasilitator dari masing-masing Program Studi. Dalam FGD ini, dosen dan perwakilan industri membahas strategi konkret untuk menerapkan praktik keberlanjutan dalam proses pembelajaran.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Poltekpar Lombok untuk memajukan pendidikan pariwisata yang relevan dengan kebutuhan industri masa depan. Dengan kolaborasi erat antara akademisi dan praktisi industri, Poltekpar Lombok berkomitmen untuk mencetak lulusan yang tidak hanya siap bersaing di pasar kerja, tetapi juga mampu memberikan kontribusi positif bagi sektor pariwisata yang lebih berkelanjutan di Indonesia.